Makassar,KPonline -Peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day) yang diperingati buruh diberbagai belahan dunia termasuk di Indonesia,hampir setiap tahunnya setiap tanggal 1 Mei.Peringatan May Day merupakan simbol perjuangan dan perlawanan buruh dan sebagai momentum penting bagi buruh untuk memperjuangkan hak hak yang lebih baik seperti jam kerja dan upah yang lebih layak
Dikota Makassar,peringatan May Day di juga diikuti oleh beberapa organ serikat pekerja seperti FSPMI,GSBN,PSBM,SGBN dan Mahasiswa tergabung dalam Aliansi Buruh Makassar Menggugat (ABMM) yang dipimpin langsung Bung Fadli Yusuf selaku koordinator lapangan di peringatan May Day kali ini.
Sesuai Intruksi Nasional,ABBM dikota Makassar membawa tuntutan yang ditujukan kepada pemangku kebijakan di negeri ini hanya ingin kehidupan para buruh dan keluarga lebih layak adapun tututan buruh yaitu:
– Lindungi buruh dalam UU Ketenagakerjaan yang baru
– Antisipasi/cegah PHK massal dan bentuk satgas PHK
– Tolak outsourching dan dan Hubungan Kerja Kemitraan
– Wujudkan upah layak
– Berantas korupsi dan Sahkan UU Perampasan Aset
– Lindungi PRT dengan sahkan RUU PPRT
Bung Taufik Selaku Ketua Pimpinan Cabang (PC) SPAI FSPMI Makassar Raya mengatakan,”momentum Hari Buruh atau May Day kali ini kita peringati bukan hanya aksi seremonial seperti tahun tahun kemarin melainkan untuk memperjuangkan tuntutan buruh yang lebih layak,dan juga kami menuntut agar sistem dan kebijakan kebijakan yang selama ini merugikan pekerja atau buruh itu bisa diubah atau perlu diganti.’ucapnya