BPJS TK Resmikan FSPMI Pelalawan Sebagai Wadah Perisai

BPJS TK Resmikan FSPMI Pelalawan Sebagai Wadah Perisai
Fhoto bersama BPJS Ketenagakerjaan, FSPMI Pelalawan dan agen Perisai BPJS Ketenagakerjaan Pelalawan Riau

Pelalawan, KPonline – BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK) Cabang Pelalawan resmi menjadikan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Pelalawan sebagai wadah resmi program Perisai pada Kamis, 10 Juli 2025. Kegiatan yang dirangkaikan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama, sosialisasi manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan, serta pelatihan calon agen Perisai tersebut dilaksanakan di Caffe Kampung Kopi, Desa Makmur SP. 6, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Penandatanganan kerja sama ini dihadiri langsung oleh Kepala BPJS TK Cabang Pelalawan, Mahyu Fauzi beserta jajaran, Ketua DPW FSPMI Riau sekaligus penanggung jawab program Perisai, Satria Putra, serta Ketua Konsulat Cabang FSPMI Pelalawan, Yudi Efrizon yang diwakili oleh Agung Zailani. Turut hadir pula para calon agen Perisai yang mayoritas merupakan anggota aktif FSPMI Kabupaten Pelalawan.

Dalam sambutannya, Mahyu Fauzi menyampaikan bahwa program Perisai BPJS TK merupakan strategi perluasan cakupan peserta program jaminan sosial, khususnya bagi pekerja sektor informal atau Bukan Penerima Upah (BPU), serta pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). “Untuk menjangkau kelompok tersebut, BPJS TK membutuhkan mitra yang memiliki jaringan kuat dan solid. Maka kami percaya FSPMI Pelalawan dapat menjadi wadah ideal untuk mendukung misi sosial ini,” ujarnya.

Mewakili FSPMI Pelalawan, Agung Zailani menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh BPJS TK. Ia menekankan bahwa program ini akan menjadi motivasi bagi anggota FSPMI yang telah tergabung sebagai agen Perisai. “Kami siap mengemban amanah ini dan berharap agar ke depan, sinergi ini semakin memperluas manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayah Pelalawan,” ujarnya.

Sementara itu, Satria Putra selaku Ketua DPW FSPMI Riau menegaskan bahwa seluruh anggota FSPMI harus turut serta menyukseskan program Perisai. Ia menekankan nilai pengabdian sosial dalam peran agen Perisai. “Relawan FSPMI bekerja tanpa pamrih, menjadi agen Perisai adalah bentuk kontribusi nyata dalam menyebarluaskan manfaat jaminan sosial kepada masyarakat luas,” tuturnya.

Dalam sesi pelatihan, staf BPJS TK, Putra, menyampaikan penjelasan teknis terkait peran agen Perisai, termasuk kegiatan sosialisasi, edukasi, perekrutan peserta baru dari sektor BPU dan UMKM, hingga pengelolaan kepesertaan. Ia juga memaparkan bahwa sistem keagenan berbasis digital tengah dikembangkan untuk mempercepat pelayanan dan administrasi peserta. “Teknologi menjadi kunci peningkatan layanan BPJS TK ke depan,” jelasnya.

Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab antara agen Perisai dan perwakilan BPJS TK, di mana antusiasme peserta begitu tinggi. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai simbol kolaborasi dan komitmen antara lembaga negara dan serikat pekerja dalam memperluas perlindungan sosial ketenagakerjaan di Kabupaten Pelalawan dan sekitarnya.