Bawa Sejumlah Tuntutan, Ribuan Buruh FSPMI Pasuruan Bergerak Serentak Menuju Kantor Gubernur Jawa Timur

Bawa Sejumlah Tuntutan, Ribuan Buruh FSPMI Pasuruan Bergerak Serentak Menuju Kantor Gubernur Jawa Timur

Pasuruan, KPonline – Suasana Gempol, Pasuruan, Kamis pagi (1/5), mendadak dipadati ribuan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI). Mereka datang dari berbagai perusahaan di wilayah Pasuruan untuk bersama-sama memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day 2025.

Massa buruh mulai berkumpul di depan PT JAI Gempol sejak pagi hari. Dengan semangat tinggi, mereka berkonvoi menuju Surabaya menggunakan puluhan bus dan sejumlah sepeda motor. Aksi ini menjadi bagian dari gerakan serentak FSPMI Jawa Timur untuk menyuarakan aspirasi dan tuntutan kepada pemerintah daerah maupun pusat.

Tahun ini, FSPMI Jawa Timur mengusung sejumlah tuntutan penting yang dianggap mewakili kebutuhan mendesak para pekerja dan keluarganya, antara lain:

– Menghapus kewajiban pembelian seragam sekolah di sekolah negeri,
– Evaluasi menyeluruh terhadap kinerja pengawas ketenagakerjaan di Jawa Timur,
– Penambahan kuota afirmasi anak buruh dalam PPDB SMA/SMK negeri menjadi 10%,
– Perluasan rute operasional Bus Trans Jatim hingga ke kawasan industri,
– Penyediaan rumah bersubsidi khusus untuk buruh di Jawa Timur,
– Pengesahan Perda tentang sistem jaminan pesangon,
– Pembebasan pajak untuk sepeda motor berkapasitas di bawah 150cc,
– Sanksi tegas terhadap perusahaan yang tidak mendaftarkan pekerjanya ke BPJS Ketenagakerjaan.

“May Day bukan sekadar perayaan, ini adalah momentum perjuangan,” tegas salah satu orator dari atas mobil komando. Para buruh berharap, dengan aksi damai ini, pemerintah segera menanggapi tuntutan demi kesejahteraan pekerja dan keluarganya.

Aksi di Surabaya dijadwalkan berlangsung hingga sore hari sampai tuntutan buruh dipenuhi, dengan pengamanan dari aparat kepolisian untuk memastikan jalannya kegiatan tetap tertib dan aman. (Risky)