Satukan Misi Bidang Infokom, FSPMI Batam Gelar Konsolidasi

Batam, KPonline -Tak diragukan lagi, saat ini media sosial adalah cara paling efektf untuk menyebarkan dakwah Islam, menggantikan koran, radio, bahkan televisi atau media lainnya. Hanya saja, sebagaimana wasilah lainnya, sosial media tak hanya dimanfatkan oleh orang-orang yang baik, tapi bisa juga oleh mereka yang punya niatan yang tidak baik

Sebab hari-hari ini, orang-orang menjadikan sosial media sebagai rujukan pengetahuan, referensi, bahkan kebenaran, dan hal ini sangat disadari oleh berbagai pihak.Hal inilah yang di ungkapkan Bidang infokom SPEE Batam dalam rapat konsolidasi sore ini.

Bacaan Lainnya

Roy Sidabutar mengungkapkan dalam banyak bidang, untuk menaikkan opini positif kliennya, para buzzer mengendorse, memuji, dan melakukan segala hal agar citra klien menjadi hebat, baik, keren, pokoknya bagus. Sebaliknya, dia akan menjatuhkan lawan kliennya, kampanye negatif, membongkar kesalahannya, bahkan mencari kesalahannya, memfitnah dan membuat orang jijik padanya.

Lalu bagaimana sebenarnya media massa dapat mengubah pandangan public? Media massa bekerja melalu penyebaran informasi. Adanya suatu hal yang dapat menimbulkan perpecahan, maka disitulah media massa terlihat secara langsung dapat mempengaruhi pandangan opini public. Kecendrungan ini biasanya didasari dari pengaruh yang berkerja pada media massa tersebut. Media massa kadang ada yang berdiri secara independent. Ada juga yang ditunggangi kepentingan politik oleh beberapa golongan. Bahkan ada juga media massa yang bisa ditunggangi atau disetir pemerintah.

Inilah perang opini di media sosial, yang pada hari-hari ini tentu berpengaruh dalam dunia nyata. Padahal kenyataan bisa jadi tak semestinya, para buzzer yang merekayasanya. Ia menambahkan agar para kerua bidang infokom agar aktif memberitakan kegiatan masing masing PUK agar masyarakat tahu bahwa organisasi Fspmi mempunyai banyak kegiatan yang perlu di ketahui oleh masyarakat ramai.

Pos terkait