Subang,KPonline – Buruh FSPMI Jawa Barat siap menggeruduk PT. Trimulia Warnajaya karena tidak adanya niat baik dari manajemen perusahaan setelah proses panjang perundingan sampai melibatkan pihak DPRD komisi IV, Disnakertrans Subang hingga balai pengawasan ketenagakerjaan wilayah II Jawa Barat tak juga membuahkan hasil
Pengajuan perundingan bipartit dari pihak PUK pun sudah sebanyak 3 kali, yang kesemuanya tidak direspon sama sekali oleh pihak manajemen perusahaan PT Trimulia Warnajaya, baik terkait status PKWTT yang secara hukum dan aturan berlaku seharusnya menjadi hak pekerja. Masalah lainnya adalah kepersertaan BPJS dan upah yang tak sesuai keputusan gubernur.
Bahkan sebaliknya manajemen PT Trimulia malah melakukan PHK sepihak terhadap 65 pekerjanya. Akhirnya setelah berkonsultasi dengan konsulat cabang FSPMI Subang, mereka memutuskan untuk melakukan aksi unjuk rasa di PT Trimulia Warnajaya.
Saat di konfirmasi terkait aksi tersebut, Suwira dan Dedi Supianto selaku pimpinan konsulat cabang dan pimpinan cabang SPAI FSPMI Kabupaten Subang mengatakan bahwa FSPMI Kabupaten Subang memutuskan untuk melakukan aksi unjuk rasa selama seminggu d PT Trimulia Warnajaya. Di katakan juga pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dewan Pimpinan Wilayah Fspmi Jawa Barat terkait aksi unjuk rasa tersebut.
Di tambahkan pula bahwa surat rencana aksi unjuk rasa sudah di ajukan pada 8 Januari 2018 ke polres Subang.
