Jakarta, KPonline – Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional, memperingati jatuhnya rezim Orde Baru serta merespon berbagai isu kerakyatan, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan ikut serta dalam aksi pada hari Minggu (21/5/2017) dan Senin (22/5/2017).
Pernyataan ini disampaikan Deputi Presiden KSPI Muhammad Rusdi di Jakarta, Kamis (18/5/207).
Menurut Rusdi, pada hari Minggu sore tanggal 21 Mei 2017, KSPI bersama KPBI, KASBI, dan elemen yang lain akan ikut serta dalam rapat akbar dan panggung rakyat di Tugu Proklamasi. Kegiatan ini akan diselenggarakan mulai pukul 15.30 wib sampai dengan selesai.
Setelah itu, pada tanggal 22 Mei 2017, KSPI juga akan menurunkan anggotanya dalam aksi bersama Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) untuk menolak TDL dan isu kerakyatan lainnya di Istana Negara.
Terkait dengan aksi tersebut, yuk persiapkan diri kita untuk ikut berpartisipasi. Bagaimanapun, perubahan harus diperjuangkan. Hari Kebangkitan Nasional adalah momentum untuk menguatkan perjuangan kita.
