Jakarta, KPonline – Aksi long march PK FIKEP SBSI Pelindo I, Medan, tadi malam istirahat di Balai Desa Surya Adi, Kecamatan Mesuji. Disana, kesehatan peserta long march diperiksa oleh team medis Kecamatan Mesuji. Demikian kabar yang diterima KPonline, 17 Februari 2017.
“Terima kasih kepada Tim Medis Kecamatan Mesuji dan tentu utamanya kepada Pak Camat Mesuji,” ujar Ketua Umum SBSI, Muchtar Pakpahan.
Diperkirakan, tanggal 27 Februari 2017 pagi, peserta aksi long march sudah tiba di depan istana. Mereka meminta agar Presiden mendesak Kementerian BUMN untuk menyelesaikan kasus ini, karena hingga saat ini belum terlihat ada penyelesaian.
Berdasarkan informasi yang diterima KPonline, mereka akan menyeberang dari Bakahuni ke Merak pada tanggal 22 Februari 2017.
Aksi long march buruh SBSI yang dimulai sejak Jumat 20 Januari 2017 itu akan ke Jakarta dan hendak menemui Presiden Joko Widodo dan jajaran pemerintah pusat. Mereka hendak menuntut hak-hak mereka dipenuhi, menolak pengalihan buruh PT Pelindo I menjadi tenaga out sourcing.
Rombongan aksi long march ini melewati jalur timur Jalan Lintas Sumatera. Jarak yang akan ditempuh diperkirakan mencapai 2.000 km. Selain perbekalan, mereka juga menyiapkan mobil komando hingga ambulance.
“Diharapkan dapat kita tempuh selama satu bulan,” ujar Koorlap Aksi April Waruwu.
Para buruh ini berharap, aksi mereka berjalan dengan lancar dan tujuannya dapat tercapai. “Kami berharap semua lancar dan dapat tiba dengan selamat di Jakarta,” ujar April.
