FSPMI Tangerang Selenggarakan Pendidikan Dasar Untuk Buruh Perempuan

Tangerang, KPonline – Puluhan orang buruh perempuan dari berbagai pimpinan unit kerja FSPMI di Tangerang menghadiri Pendidikan Dasar Biro Perempuan FSPMI, Minggu (16/10). Dalam kegiatan yang diselenggarakan di RM. Remaja Kuring, Tangerang, juga dihadiri Ketua Konsulat Cabang Kota/Kab Tangerang Akhmad Jumali.

Sementara itu, bertindak selaku tutor dalam pelatihan ini adalah Nur Khanifah dan Omo.

Bacaan Lainnya

Ketika memberikan sambutan, Jumali – sapaan akrab Ketua KC FSPMI Tangerang – menyampaikan bahwa buruh perempuan tidak boleh minder. Buruh perempuan harus bisa memperkuat organisasi. Dimulai dari kesadaran dari dirinya sendiri, kemudian diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi yang lain dalam berorganisasi.”

Dalam pendidikan yang mengatkat tema, “Meningkatkan Kesadaran Perempuan dalam Berorganisasi”, Omo memberikan pemahaman terkait fungsi dan peran penting perempuan dalam berorganisasi. Diantaranya perempuan harus mandiri, memberikan efektifitas bekerja, dan diharapkan buruh perempuan Tangerang bisa memperjuangkan hak-haknya diperusahaan melalui organisasi.

Sementara itu, Nur Khanifah menyampaikan pentingnya K3 untuk buruh perempuan. Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) bertujuan untuk menjamin kerja dan kesehatan tenaga kerja dan orang lain yang berada ditempat kerja. Hani, begitu sapaan akrabnya, memaparkan dasar hukum K3, mulai dari UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, UU No. 33 Tahun 1992 tentang Kesehatan, UU No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Menurut Hani, keuntungan K3 bagi kemanusiaan dan sosial ekonomi. Dari sudut pandang kemanusiaan, K3 memberikan perlindungan terhadap pekerja dan masyarakat. Ini merupakan bagian dari HAM. Sedangkan dari sudut pandang sosial ekonomi, K3 mencegah kerugian dan meningkatkan produktivitas kerja. (*)

Kontributor: Firman/chuky

Pos terkait