Berikut Kronologis Penghadangan Aksi Longmarch Tangerang – Jakarta

Tangerang,KPonline -Setelah sempat tertahan beberapa jam menunggu kepastian, rombongan aksi BELA BURUH longmarch Tangerang – Jakarta bersiap bergerak menuju Jakarta.

Sesampainya di pintu gerbang Ruko Sastra Plaza, Jatiuwung – kota Tangerang, aparat kepolisian sudah siap berjaga – jaga, serta siap mendorong mundur masa aksi buruh kembali ke kantor Sekretariat Konsulat Cabang FSPMI Tangerang.

Bacaan Lainnya

Setelah ketua Konsulat Cabang FSPMI, Ahmad Jumali beserta Sarjono, Pangkorda Garda Metal Tangerang bernegosiasi cukup alot, akhirnya masa aksi BELA BURUH longmarch Tangerang – Jakarta, diperbolehkan keluar melewati batas portal pintu Ruko Sastra Plaza, tetapi harus dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.

Dengan menggunakan mobil patroli juga beberapa motor trail aparat kepolisian Polsek Jatiuwung dan Polres Metro Tangerang, mengawal ketat rombongan longmarch buruh.

Baru sekitar 300 meter, di tengah guyuran hujan peserta aksi BELA BURUH melangkah, aparat kepolisian memblokade akses jalan Gatot Subroto Tangerang, dengan menggunakan sepeda motor trail. Tepatnya di depan Hotel Istana Nelayan.

Aparat kepolisian meminta rombongan aksi BELA BURUH memutar arah, dan kembali ke dalam area Ruko Sastra Plaza, tempat kantor Konsulat Cabang FSPMI berada.

Setelah negosiasi para pimpinan buruh FSPMI ke sekian kalinya tidak berhasil, dengan mempertimbangkan segala kemungkinan yang akan terjadi, dengan rasa kecewa ketua Konsulat Cabang selaku salah satu penanggung jawab aksi BELA BURUH longmarch Tangerang – Jakarta, memutuskan untuk memutar arah mengikuti arahan pihak kepolisian, dan kembali ke depan Ruko Sastra Plaza Tangerang.

Ditengah guyuran hujan, dengan keadaan baju lusuh, masa aksi BELA BURUH longmarch Tangerang – Jakarta bertahan di ruas Jalan Gatot Subroto seberang depan Ruko Sastra Plaza. Seraya para pimpinan buruh bergantian melakukan orasi di mobil komando.

Serentak, peserta aksi buruh menjadi perhatian serius semua pasang mata yang melewatinya.

Waktu menunjukan hampir jam 17.20 wib. Atas pertimbangan dan usulan para pimpinan buruh FSPMI, akhirnya masa aksi BELA BURUH yang bertahan di bahu jalan, di tarik ke kantor sekretariat Konsulat Cabang FSPMI. Untuk berkoordinasi, menunggu intruksi selanjutnya.

Sampai saat ini, sebagian besar peserta aksi BELA BURUH masih bertahan di kantor Konsulat Cabang FSPMI, dan siap menunggu intruksi selanjutnya.
Sementara itu di depan gerbang Ruko Sastra Plaza, beberapa orang anggota kepolisian masih berjaga – jaga, memantau pergerakan buruh.

Kontributor Tangerang, RD Rizal N

Pos terkait